 |
| Pemkab Sumedang Mendistribusikan Smartphone ke Kapolsek (Foto: sumedangkab.go.id) |
Zumedang.Biz.id, 9 Januari 2024 - Pemerintah Kabupaten Sumedang, di bawah kepemimpinan Penjabat Bupati (Pj Bupati) Herman Suryatman, melangkah maju dengan mendistribusikan smartphone kepada Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) se Kabupaten Sumedang. Langkah inovatif ini diambil untuk meningkatkan efisiensi komunikasi antara pihak terkait, terutama Danramil (Komandan Rayon Militer) dan Kapolsek (Kepala Kepolisian Sektor), dalam mengatasi berbagai persoalan di tingkat kecamatan.
Sinergi Antarinstansi Melalui Smartphone
Penyerahan smartphone ini dilakukan dalam rangka Rapat Koordinasi (Rakor) Forkopimda tentang Mitigasi Bencana dan Optimasi Desa Tangguh Bencana di Gedung Negara pada Senin, 8 Januari 2024. Pj Bupati Herman Suryatman menyampaikan harapannya agar alat komunikasi ini dapat meningkatkan sinergi antara Pemerintah Daerah (Pemda), jajaran Polres, dan Kodim di lapangan. Dengan adanya smartphone, diharapkan koordinasi antar Forkopimcam bisa lebih optimal, mempercepat respon terhadap berbagai permasalahan, dan meningkatkan efisiensi tindakan.
"Harapannya dengan alat komunikasi, maka sinergitas antara Pemda, jajaran Polres, dan Kodim bisa optimal di lapangan," ujar Herman Suryatman. Langkah ini dianggap sebagai inisiatif yang strategis untuk memperkuat kerja sama antarinstansi dalam menangani berbagai tantangan dan memajukan Kabupaten Sumedang ke arah yang lebih baik.
Transformasi Digital untuk Menjawab Kompleksitas Persoalan
Pj Bupati Herman Suryatman memahami bahwa persoalan yang dihadapi saat ini sangat kompleks, dan salah satu kunci sukses dalam mengatasi kompleksitas tersebut adalah ketersediaan data yang baik. "Dengan data yang bagus, maka akan berpengaruh terhadap pengambilan keputusan dan hasil yang bagus," ungkapnya. Dalam konteks ini, smartphone dianggap sebagai sarana yang memungkinkan pengumpulan, pertukaran, dan akses data yang lebih efisien.
Smartphone membuka akses lebih cepat dan luas terhadap informasi yang diperlukan dalam pengambilan keputusan di lapangan. Herman menekankan bahwa data yang baik akan membawa dampak positif terhadap efektivitas penanganan masalah dan hasil yang diinginkan. "Dengan teknologi melalui alat yang didistribusikan, data bisa diambil cepat, keputusan di lapangan bisa diambil cepat, dan hasilnya cepat," tambahnya.
Akselerasi Transformasi Digital untuk Pembangunan Holistik
Pendistribusian smartphone ini dilihat sebagai salah satu langkah akselerasi dalam transformasi digital di Kabupaten Sumedang. Transformasi digital tidak hanya diterapkan sebagai sarana peningkatan efisiensi administratif, tetapi juga sebagai alat untuk mengakselerasi berbagai aspek pembangunan, termasuk penurunan stunting, penanggulangan kemiskinan, dan pengurangan tingkat pengangguran.
"Mudah-mudahan ada akselerasi, terutama berkaitan dengan penurunan stunting, kemiskinan, dan pengangguran termasuk kaitan dengan kebencanaan," harap Pj Bupati Herman. Transformasi digital diharapkan dapat menciptakan solusi berkelanjutan untuk berbagai tantangan pembangunan, menjadikan Sumedang sebagai entitas yang tangguh dan berdaya.
Akselerasi Transformasi Digital di Tingkat Lokal
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfosanditik) Sumedang, Bambang Rianto, menyatakan bahwa fasilitasi smartphone untuk Kapolsek dan Danramil di tingkat kecamatan bertujuan meningkatkan koordinasi dan sinergitas antarinstansi. "Mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk menyampaikan informasi dan data kepada masyarakat Sumedang secara umum," katanya.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada penguatan hubungan antarinstansi dan optimalisasi layanan kepada masyarakat. Melalui pemanfaatan teknologi, Kabupaten Sumedang berupaya menjadikan kebijakan pembangunan lebih responsif, efektif, dan dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat secara menyeluruh.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Teknologi
Distribusi smartphone ini juga menjadi langkah awal untuk membangun kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi untuk kepentingan bersama. Pj Bupati Herman menyampaikan bahwa distribusi smartphone ini menjadi bagian dari upaya Pemda Sumedang dalam memberdayakan masyarakat.
Transformasi digital tidak hanya melibatkan pihak-pihak terkait di tingkat pemerintahan, tetapi juga menjangkau masyarakat. Melalui teknologi, diharapkan masyarakat dapat lebih terlibat dalam proses pembangunan dan memiliki akses yang lebih baik terhadap informasi publik.
Pandangan ke Depan: Kabupaten Sumedang yang Lebih Tangguh dan Berdaya
Pandangan ke depan Kabupaten Sumedang adalah menciptakan lingkungan yang lebih tangguh, responsif, dan berdaya. Transformasi digital menjadi landasan untuk mencapai tujuan tersebut. Melalui penguatan sinergi antarinstansi, optimalisasi pemanfaatan teknologi, dan partisipasi aktif masyarakat, Sumedang berupaya menjadi contoh dalam pengelolaan risiko bencana dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan berkelanjutan.
Harapan adanya akselerasi transformasi digital juga memandang ke arah pembangunan holistik. Kabupaten Sumedang berkomitmen untuk memanfaatkan teknologi sebagai katalisator pembangunan, menciptakan keberlanjutan dalam berbagai sektor, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Memanfaatkan Momentum untuk Kesejahteraan Bersama
Pandemi dan tantangan bencana alam yang dihadapi merupakan momentum untuk memperkuat ketangguhan dan kebersamaan di tengah ancaman bencana. Kabupaten Sumedang memanfaatkan momentum ini untuk mengakselerasi transformasi digital, membangun infrastruktur teknologi yang tangguh, dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya.
Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan kearifan lokal, Sumedang diharapkan dapat menjadi contoh positif dalam mengelola risiko bencana dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan berkelanjutan.
Kesimpulan: Transformasi Digital untuk Kesejahteraan Daerah
Pendistribusian smartphone di Kabupaten Sumedang menjadi langkah strategis dalam mengakselerasi transformasi digital. Ini tidak hanya mengoptimalkan komunikasi antarinstansi, tetapi juga membuka peluang bagi pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kualitas hidup.
Pj Bupati Herman Suryatman dan Diskominfosanditik Sumedang menyuarakan harapan bahwa langkah ini akan memberikan dampak positif bagi Sumedang, menciptakan lingkungan yang tangguh, responsif, dan berdaya. Transformasi digital bukan hanya sekadar tren, tetapi menjadi landasan untuk pembangunan berkelanjutan di tingkat lokal.
Melalui penguatan sinergi antarinstansi, pemberdayaan masyarakat, dan optimalisasi teknologi, Sumedang memasuki era baru dalam menjawab berbagai tantangan pembangunan. Langkah ini menjadi bukti bahwa transformasi digital bukan hanya kebutuhan, tetapi juga strategi untuk mencapai kesejahteraan daerah dan masyarakat secara menyeluruh.
